Mengapa Tubuh Saya Pendek??
Tubuh pendek bisa terjadi karena beberapa hal selain karena faktor
keturunan yakni kekurangan hormon pertumbuhan (somatotropin). Hormon ini
dihasilkan oleh kelenjar pituitary (kelenjar dibawah otak) yang
berfungsi mengendalikan pertumbuhan tulang anda. Pada usia 12-14,
kelenjar ini sangat aktif dan memproduksi banyak sekali hormon untuk
merangsang pertumbuhan tulang. Setelah itu kelenjar hormon akan
berkurang produksinya. Biasanya pada wanita kelenjar ini berhenti
berproduksi pada usia 21 tahun dan pria 25 tahun kecuali anda mengetahui
tehnik tertentu agar kelernjar ini tetap berproduksi untuk menambah
tinggi badan anda. Cara-cara ini biasanya terdapat pada program-program
penambah tinggi badan yang ada dipasaran.
Selain karena faktor usia hormon pertumbuhan juga bisa berhenti
sebelum waktunya karena faktor stres dalam kehidupannya (sekolah, tempat
kerja, rumah tangga dll). Faktor lainnya lagi adalah masalah kebiasaan
yang tidak sehat seperti diet yang berlebihan, posisi tidur yang tidak
baik, olahraga yang salah, postur badan yang tidak semestinya (cacat).
Dengan demikian, untuk bertambah tinggi anda harus menghindari
faktor-faktor tersebut : harus memiliki nutrisi yang cukup, tidur yang
cukup dengan posisi yang baik, olahraga yang benar dan postur tubuh yang
tidak cacat.
Rumus Matematika untuk menghitung potensi maksimum tinggi badan manusia
Banyak orang bertanya : â??Ayah saya tingginya X meter dan ibu saya
tingginya Y meter, berapakah tinggi badan maksimum yang dapat saya
miliki?â?�. Di masa lalu, pertanyaan seperti ini belum bisa dijawab
secara ilmiah, namun sekarang telah ditemukan rumus matematikanya
setelah dilakukan penelitian oleh para ilmuwan mengenai masalah tinggi
badan manusia di berbagai negara dengan menyelediki hubungan antara
tinggi badan seseorang dengan tinggi badan orang tuanya serta keturunan
diatasnya.
Kesimpulannya adalah, potensi maksimal tinggi badan manusia
sesungguhnya ditentukan tidak hanya oleh faktor keturunan dari orang tua
saja tapi juga mendapat pengaruh dari kakek/nenek dan keturunan
diatasnya. Untuk menghitung potensi tinggi badan anda, gunakan rumus
berikut ini :
P = Potensi Tinggi Badan Maksimum
A= Ayah
I = Ibu
AA = Ayahnya ayah (kakek anda dari pihak ayah)
IA = Ibunya ayah (nenek anda dari pihak ayah)
AI = Ayahnya ibu (kakek anda dari pihak ibu)
II = Ibunya ibu (nenek anda dari pihak ibu)
Jika anda pria (dengan akurasi 99%), maka rumusnya dalam centimeter :
P = (A + I + AA + IA + AI + II) / 6 * 1.08 + 14 cm
Jika anda wanita (dengan akurasi 99%), maka rumusnya dalam centimeter :
P = (A + I + AA + IA + AI + II) / 6 * 0.92 + 11.4 cm
Berdasarkan statistik dan penelitian para ilmuwan yang telah
dilakukan, dikatakan bahwa tinggi rata-rata manusia sepadan dengan
tinggi rata-rata orang tua mereka dan kakek/nenek mereka dibagi dengan
faktor konversi 1.08 atau 0.92 ditambah 14cm atau 11.4cm. Hasil ini
merupakan potensi tinggi badan yang maksimal dapat mereka raih. Akan
tetapi 99 dari 100 orang baik pria maupun wanita ternyata hanya memiliki
tinggi badan yang jauh lebih rendah (5-15 cm) dibandingkan potensi
maksimum yang dapat mereka miliki berdasarkan rumus diatas. Jadi sangat
jarang sekali manusia yang mampu mencapai potensi tinggi badan
semaksimal yang seharusnya mereka dapatkan.
Anda dapat bertambah tinggi meskipun orang tua anda pendek
Tanpa menghiraukan berapapun tinggi badan orang tua anda, sebenarnya
anda masih dapat bertambah tinggi jika memang kakek hingga buyut
diatasnya ada yang postur badannya tinggi. Hal inilah yang menjelaskan
kenapa ada anak yang tubuhnya lebih tinggi ketimbang orangtuanya.
Jelaslah bahwa dalam hal ini ada faktor keberuntungan juga. Anak yang
tinggi tersebut beruntung menerima warisan gen tinggi badan dari
generasi diatas orang tua mereka sedangkan orang tua dia sendiri justru
tidak mendapatkan gen tersebut. Jadi janganlah anda pesimis dengan
mengatakan bahwa anda pasti pendek karena orang tua anda yang pendek
juga. Sebisa mungkin anda harus periksa 3-4 generasi diatas orang tua
anda apakah ada yang badannya tinggi atau tidak. Jika ada, maka anda
masih punya kesempatan untuk menambah tinggi badan dengan berbagai
program penambah tinggi badan yang ada dipasaran!
sumber